Kalau sudi, mampirlah sebentar....

Sabtu, 10 Maret 2012

GURINDAM DUA BELAS Karya Raja Ali Haji, Arti Pasal Ketiga dan Keempat

PASAL KETIGA
Apabila terpelihara mata
Sedikitlah cita-cita
Arti :
Hendaklah menjaga pandangan atas sesuatu yang tidak baik untuk dipandang karena akan membuat kita mempunyai niat atau cita-cita yang tidak baik

Apabila terpelihara kuping
Kabar yang jahat tiadalah damping
Arti :
- Lebih baik memilih untuk mendengarkan sesuatu yang bermanfaat seperti pengajian, ceramah, dan lain-lain daripada mendengarkan kabar yang jahat semacam gosip dan kabar tak sedap lainnya yang hanya akan menimbulkan dosa
- Jika telinga kita gunakan untuk mendengar hal-hal yang baik dan bermanfaat, maka hal-hal yang tak baik takan kita dengar

Apabila terpelihara lidah
Niscaya dapat daripadanya faedah
Arti :
- Jika pandai menjaga ucapan akan membuat orang lain segan
-Orang mampu menjaga ucapannya, maka akan disenangi orang lain dan dari perkataan yang baik, ia pun bisa dipercaya oleh orang lain

Bersungguh-sungguh engkau memelihara tangan
Daripada segala berat dan ringan
Arti :
Dengan memberi / menolong orang lain yang sedang kesusahan akan meringankan beban yang mereka pikul

Apabila perut terlalu penuh
Keluarlah fiil yang tiada senonoh
Arti :
jika terlalu banyak mengisi perut dengan sesuatu yang tak baik (haram), maka akan timbul tingkah laku yang tak baik pula atau tidak sopan.

Anggota tengah hendaknya ingat
Di situlah banyak orang yang hilang semangat
Arti :
- Hendaklah pandai menjaga nafsu agar hidup lebih berharga
- Jika seorang sudah hilang keperawanan atau keperjakaannya, maka akan hilag semangat dalm menjalani hidup

Hendaklah pelihara akan kaki
Daripada berjalan yang membawa rugi
Arti :
Melangkahkan kaki ke tempat yang benar seperti mesjid lebih baik daripada berjalan ke tempat maksiat seperti diskotik, bar, dan lain-lain yang hanya akan menimbulkan dosa dan membuat kita rugi


PASAL KEEMPAT
Hati itu kerajaan di dalam tubuh
Jikalau zalim segala anggota akan roboh
Arti :
- Apabila orang yang memiliki penyakit hati (iri, dengki, fitnah, dan lain-lain), maka akan rusak perangainya.
- Hendaklah kita menjaga hati kita dari penyakit hati yang membawa kita kejalan yang tidak baik, karena hati merupakan hal terpenting dalam menentukan prilaku seseorang. Jadi, apabila hati seseorang buruk, maka buruk juga prilakunya.

Apabila dengki sudah bertanah
Datanglah daripadanya beberapa anak panah
Arti :
Orang yang memiliki sifat dengki akan menghancurkan orang lain sampai mati dan itu akan merugikan diri

Mengumpat dan memuji hendaklah pikir
Di situlah banyak orang yang tergelincir
Arti :
Hendaklah berpikir panjang jika mau menjelekkan dan memuji orang lain secara berlebihan karena akan menimbulkan salah tafsir dan membuat kita hancur

Pekerjaan marah jangan dibela
Nanti hilang akal dikepala
Arti :
Jangan terlalu menurutkan emosi tanpa ada kendali karena akan menghilangkan logika sehingga kita berbuat yang tidak baik

Jika sedikit saja berbuat bohong
Boleh diumpamakan mulutnya itu pekong
Arti :
- Orang yang suka berbohong mulutnya itu buruk
- Orang yang suka berbohong itu mulutnya ibara luka yang mengakibatkan bau busu/tidak sedap (kudis)

Tanda orang amat celaka
Aib dirinya tiada ia sangka
Arti :        
Orang yang celaka ialah orang yang suka menceritakan aib orang lain tanpan menyadari aibnya sendiri

Bakhil jangan diberi singgah
Itu perampok yang amat gagah
Arti :
- Sifat bakhil itu lebih jahat dari perampok
- Janganlah pelihara sifat pelit di dalam diri, karena orang yang pelit hanya akan menyakiti dirinya sendiri dan orang lain

Barang siapa yang sudah besar
Janganlah kelakuannya membuat kasar
Arti :
-Seorang anak yang sudah cukup umur hendaklah sopan kepala orang tua
-Orang yang sudah berhasil menjadi orang besar (pejabat atau orang besar) hendaklah berlaku lemah lembut kepada sesama

Barang siapa perkataan kotor
Mulutnya itu umpama ketur
Arti :
Bila kita suka berkata kotor, mulutnya itu ibarat tempat penampung kotoran

Di mana tau salah diri
Jika tiada orang lain yang berperi
Arti :
Hendaklah menerima masukan dari orang lain dan memperbaiki diri apabila salah dimata mereka

Catatan : Materi disusun oleh Ijal, Nadeth, Dian, Heri, Lia, Sabar, Siska dan Dewi
Thx all.

Tidak ada komentar: